By Aidil espeogeh
The Next Destination...
Family Vacation Lets Goooooooo to Thailand dan Malaysia
|
Penang Hill, Penang, Malaysia
|
Penang
Pada hari ini kami berencana akan melakukan kegiatan Fullday Tour satu harian untuk menyusuri sudut kota Penang. Sebenarnya kami sangat senang banget bisa dapat kesempatan untuk menjelajahi Penang yang terkenal dengan kota tuanya, sampai-sampai Penang memiliki jargon untuk kotanya dengan sebutan, George Town World Heritage City. George Town adalah ibukota negara bagian Penang yang ditetapkan sebagai UNESCO World Heritage Site pada tahun 2008 sebagai pengakuan atas hadiah dari arsitektur dan budaya yang unik. Dinamai sesuai Raja Inggris George III (George Town). Tetapi
berhubung kami semua mengalami kelelahan setelah perjalanan panjang selama 3 hari di Phuket
kemarin, maka pada pagi ini kami tidak mau buru-buru keluar meninggalkan
kamar hotel.
Jam 05.30-06.00 Tidak seperti
biasanya, kali ini setelah selesai melaksanakan sholat shubuh kami tidak langsung memulai aktivitas. Pada pagi hari ini kami
sedikit bersantai-santai dulu. Memang kami sengaja
menyisakan hari-hari selama di Penang ini buat bersantai tanpa
itinerary. Sekali-kali melewatkan hari tanpa rencana dan keluar dari
kamar hotel agak sedikit siang ternyata itu enak juga lho.
Jam 06.00-08.30 Pagi
ini anak-anak sudah ikut terbangun, berhubung kami akan memulai kegiatan hari ini agak sedikit siang, maka kami memberi kesempatan kepada anak-anak untuk juga dapat bersantai sambil menonton acara siaran kartun di tv kabel.
Jam
08.30-09.30 Rasanya sudah cukup untuk bermalas-malasan pagi ini, maka
untuk memulai pagi ini secepatnya kami mandi dan beres-beres. Pagi ini
kami belum sarapan, jadi rencana pertama untuk pagi ini adalah pergi
sarapan dulu baru lanjut untuk jalan-jalan. Saat kami selesai berberes, waktu sudah menunjukkan jam 09.30, segera kami keluar hotel untuk menuju restoran.
Jam
09.30-11.00 Efek dari terlalu santai pada pagi ini adalah kami semua sarapan paginya sangat-sangat telat. Sarapan pagi ini kami menuju ke restoran di tempat biasanya kami makan, yaitu restoran yang berada tepat di samping Rumah Sakit Loh
guan Lye Specialist Centre Penang Malaysia. Menu sarapan pagi menjelang
siang ini kami memilih martabak telur plus kare kambing. Hal yang paling kami suka selama jalan-jalan keliling George Town, Penang, Malaysia ialah teh tarik dingin super lezatnya. Kami semua suka teh tariknya. Saat makan malam kemari dan pagi di restoran ini kami selalu memesan teh tarik dingin. Kalau memang ada di jual sachetan seperti saat beberapa waktu lalu pergi ke Bangkok yang menyediakan Milk Tea Thailand, merk Nestea yang berlogo halal pasti akan kami borong juga teh tarik sebagai oleh-oleh. Tetapi karena tidak tersedia sachetan, makanya mau tidak mau setiap kali mau minum teh tarik dingin maka kami harus datang ke restoran ini dan tak jadilah teh tarik ini kami bawa sebagai oleh-oleh.
|
All tim siap berangkat buat sarapan pagi, Penang, Malaysia
|
Jam 11.00-11.30 Kami kembali pulang ke hotel setelah beres mengisi perut. Kami berencana mengambil semua bekal perang kami di hotel buat anak-anak selama perjalanan wisata mengelilingi Penang hari ini. Keunikan
dari objek wisata George Town terletak pada banyaknya tempat menarik
gratis di kota ini yang bisa dicapai dengan jalan kaki atau bersepeda, atau naik motor
atau bahkan menggunakan bus gratis khusus pengunjung. Rencana
awal perjalanan kami untuk hari ini adalah akan menggunakan Penang Hop
On Free Central Area Transit (CAT) untuk berkeliling kota Penang dengan
rute antara Weld Quay Jetty dan Komtar. Dengan menggunakan CAT Free
Shuttle Bus Service yaitu bus keliling gratis yang disediakan pemerintah
Penang bagi
para turis yang berkunjung ke kota ini, maka kita akan berhenti di
tempat-tempat wisata yang menjadi landmark dan UNESCO World Heritage
dari kota Penang. Tetapi setelah dengan pertimbangan karena waktu tunggu busnya lama dan jumlah busnya juga terbatas
(namanya juga gratisan) maka kami urungkan menggunakan CAT untuk hari
ini, mungkin lain kali kalau kami memiliki waktu luang yang lebih
banyak, CAT ini bisa menjadi pilihan moda trasportasi.
|
All tim siap berkelana, Penang, Malaysia
|
Jam 11.30-12.00 Dengan berbagai pertimbangan yang ada, maka akhirnya kami merubah rencana transportasi kami, yang awalnya tadi kami berencana menggunakan bus gratis untuk berkeliling Penang, kemudian kami alihkan dengan menggunakan private minibus untuk berkeliling Penang dari siang hingga malam nanti. Private minibus ini kami ambil langsung dari Grand Inn Hotel tempat kami menginap. Di Grand Inn Hotel ini terdapat satu agen biro perjalanan, yaitu KSL Travel and Tours. KSL Travel and Tours adalah agen tour yang menyediakan jasa rental mobil, jasa konsultasi dan jasa tour lainnya di tiga hotel yang didirikan di Georgetown, yaitu Red Rock Hotel, G Inn Hotell dan Grand Inn Hotel. Tidak perlu takut untuk menggunakan layanan KSL Travel and Tours ini, karena KSL sepenuhnya terdaftar di bawah Tourism Malaysia. Kami mengambil paket dengan harga 1 orang dewasa RM 68 dan 1 orang anak RM 48 dengan total seharga RM 232 untuk kami 2 dewasa dan 2 anak-anak selama 7 jam tour. Ini adalah paket private, maksudnya kita memiliki waktu sebanyak 7 jam dengan mobil pribadi untuk mengelilingi Penang dan kita juga bakalan mendapat makan siang gratis untuk semua peserta tour. Dalam perjalanan ini, kami menggunakan private minibus yang bisa di isi dengan 16 orang penumpang. Berhubung karena private, maka cuma kami berempat plus baby kami saja yang ada didalam mobil ini. Tetapi private minibus ini tidak segaul seperti yang kami gunakan selama di Phuket. Tempat-tempat
wisata yang mau di kunjungi kita bebas memilih mulai dari wisata
belanja, wisata sejarah, sampai wisata alam perkebunan dan hewan pun
boleh kita datangi yang penting selama 7 jam kita menggunakan private minibus tersebut dan bila waktunya lebih maka akan di kenakan lagi biaya tambahan sesuai dengan kelebihan waktu per jam nya.
|
Harga Paket Penang Fullday Tour + Lunch kami |
Jam 12.00 tepat kami di jemput dengan Private minibus. Pada saat naik ke Private minibus ini, sang driver yang agak sedikit berkulit gelap menanyakan ke mana saja rencana kami mau berwisata. Kami sepakat hari ini kami berencana mau belanja dan menganjak anak-anak untuk bermain dan yang terpenting pada saat sore nanti kami harus sudah berada di Penang Hill, karena pada saat sore menjelang malam view di Penang Hill adalah yang terbaik. Jadi secara garis besar tempat-tempat wisata yang akan kami kunjungi buat hari ini adalah : Penang Pewter Factory Showroom, Penang Batik Factory, Penang White Coffee Factory Shop, Penang Tea Factory Shop, Penang Bee Gallery, Penang Botanical Garden, Penang UpSide Down Museum, Penang Street Art, Street Of Harmony, Fort Cornwallis, Penang Little India dan Penang Hill. Semua perjalanan ini dimulai dari jam 12.00 dan akan berakhir 7 jam kemudian tepatnya pada jam 19.00.
Penang Pewter Factory Showroom
Seni kerajinan perak adalah salah satu bentuk ketrampilan yang cukup dihargai. Di Penang sendiri terdapat beberapa pusat kerajinan perak dan kami berkesempatan untuk singgah dan melihat secara langsung disalah satu showroom pembuatan perak ini. Saat masuk ketempat ini mereka akan mendistribusikan stiker untuk setiap pengunjung ... Tujuan? eeerm, mungkin mereka untuk menghitung jumlah wisatawan yang berkunjung per harinya. Tetapi yang membuat saya paling heran, kenapa daerah ini sangat terkenal dengan peraknya? padahal nggak ada tambang peraknya sama sekali. Terlebih lagi dengan tak ada tanda-tanda orang mendulang perak, bahkan pabrik peleburannya pun tak ada kelihatan. Tapi ya sudahlah, yang pasti mereka memiliki kualitas seni dari perak yang bagus. Dapat dilihat dari produk peraknya yang unik, halus dan telaten dalam menggarap produk peraknya sehingga menghasilkan karya seni yang ciamik.
|
Salah satu hasil kerajinan perak yang kami beli, Penang, Malaysia
|
Dengan biaya masuk Free, showroom ini menyediakan ruang pusat pengunjung untuk melihat pembuatan perak secara langsung mulai dari bahan mentah sampai jadi sebuah karya seni indah yang dilengkapi dengan pemandu tour dan toko cendramata yang siap menguras kantong anda. Walaupun
harga perak per gram mungkin tak seberapa, tapi setelah disentuh oleh
para pengrajin, perak tersebut berubah menjadi sebuah mahakarya yang
berkali-kali lipat harganya dari bahan mentahnya. Disini kami sempat membeli sebuah cincin buat kenang-kenangan si kakak. Operator tour pasti akan berhenti di tempat yang populer ini. Waktu buka tempat ini dari jam 09.00-17.00 setiap hari, tidak ada janji diperlukan untuk masuk ke tempat ini.
Penang Batik Factory
Selanjutnya perjalanan kami adalah menujuk Penang Batik Factory. Penang Batik Factory adalah salah satu pelopor manufaktur batik di pulau Penang. Didirikan pada tahun 1973 oleh Craft Batik Sdn Bhd. Dikelilingi oleh banyak tanaman hijau tropis, ini adalah salah satu tempat wisata terkenal di Penang yang menawarkan berbagai macam batik berkualitas. Saat masuk ketempat ini kita mendapat kembali stiker untuk setiap pengunjung.
|
Salah satu hasil kerajinan batik tulis yang kami beli, Penang, Malaysia
|
Kompleks ini dibagi menjadi tiga bagian yaitu sebuah galeri seni, butik dan workshop dengan menyedikan pemandu tour harian gratis. Penang Batik Factory menghasilkan berbagai Batik unik mulai dari Handdrawn Batik (Batik Tulis) dan Hand-blockprinted Batik (Batik Cetak) atau kombinasi keduanya yang disebut sebagai Hand-painted Batik (Batik Tulis kombinasi Cetak). Untuk membedakan keduanya, motif flora dan fauna merupakan subyek utama yang diadopsi dalam desain Handdrawn Batik dengan masing-masing bagian memiliki pola dan warna yang sama pada kedua sisi kain, sedangkan Hand-blockprinted Batik biasa gambar tercetak hanya pada satu sisi kain dengan mengadopsi sebagian besar dari desain adalah bergambar abstrak. Semua jenis Batik ini tersedia untuk dibawa pulang sebagai buah tangan. Kita bisa membeli pakaian batik untuk pria dan wanita, sarung, selendang sampai gaun pun dapat ditemukan. Disini kami sempat berbelanja beberapa potong batik tulis buat oleh-oleh ibu, saudara dan juga anak-anak kami.
|
Salah satu hasil kerajinan batik tulis yang kami beli, Penang, Malaysia
|
Penang Batik Factory ini buka pada jam 09.00-17.30 setiap hari, tidak diperlukan janji untuk masuk ke tempat ini dan biaya masuknya adalah gratis. Setelah selesai berbelanja di Penang Batik Factory, segera kami bergerak menuju ke Penang White Coffee Factory Shop dan Penang Tea Factory Shop.
Penang White Coffee Factory Shop
Bagi pecinta kopi kunjungan ke tempat ini adalah pilihan yang tepat, karena tempat ini ingin berbagi dan membawa kebahagiaan untuk semua pecinta kopi dengan menawarkan pilihan kopi yang luas dari kualitas terbaik kopi yang ada diseluruh dunia. Saat masuk ketempat ini mereka kembali akan mendistribusikan stiker untuk setiap pengunjung. Disini kita bisa icip-icip semua jenis kopi secara gratis, berhubung kami tidak ada yang suka kopi jadi kami tidak mencoba dan disini kami hanya sightseeing saja, sama sekali tidak berbelanja, karena kebetulan juga semua garis keturunan kami mulai dari Papa, Mama, Mertua, Ipar-ipar satu orang pun tidak ada yang minum kopi. Alhamdulilah, semua masih menjaga kesehatan, yaaaa minimal kesehatan gigi biar tidak pada berubah warna kecoklatan akibat stain (noda) yang menempel pada gigi maupun permukaan anatomi gigi yang tidak rata yang biasa terjadi terutama pada peminum kopi. Karena hanya sightseeing, maka tidak terlalu lama kami berada di tempat ini, segera kami keluar dan melangkahkan kaki ke arah Penang Tea Factory Shop.
Penang Tea Factory Shop
Jika Anda seorang pecinta dan ahli teh, maka Anda akan menyukai toko teh yang satu ini. Mereka memiliki salah satu rentang terbaik dari semua jenis teh yang pernah saya lihat di toko-toko teh, dan mereka memiliki beraneka rasa teh untuk memenuhi semua selera. "Tea Shops, different from coffee shops", begitulah kalimat pertama kali yang kami dengar ketika memasuki salah satu toko penjulan teh tersohor di Penang ini.
|
Penang Tea Factory Shop, Penang, Malaysia |
Begitu kita masuk ketempat ini, kita akan mendapat kembali stiker untuk setiap pengunjung. Toko teh ini menjual terutama produk teh, berbagai jenis teh tertentu berasal dari Cina. Tetapi mereka juga menjual beberapa jenis madu. Staf
yang ramah akan memperkenalkan produk mereka dan memberikan free
tasting alias gratis mencicipi semua jenis produk teh. Kami bisa
memilih, kami bisa merasa dan kami bisa berbagi cerita tentang teh.
|
Penang Tea Factory Shop, Penang, Malaysia
|
Dengan memilih konsep pick “n” taste, pelanggan akan mendapatkan untuk mencicipi rasa yang unik dari semua jenis teh yang tersedia dengan memilih sendiri dari berbagai pilihan teh mulai dari yang panas sampai yang dingin dan pelanggan dimanjakan dengan rasa teh yang berbeda setiap hari dan setiap saat. Kami sempat mencicipi hampir semua jenis teh yang ada disini sebelum kami membelinya. Diantara rasa terbaik yang kami cicip yaitu rasa Lychee, Apel, Kiwi, Longan, Lemon, Mangga, Tiramisu, Coconut, and moreeeeeeeeeeeeee, sampai rasa durian juga ada. The Xfactor selalu hadir disetiap rasa teh yang kami cicip. Inilah sebabnya mengapa kami merasa hampir semua jenis teh tersebut.
|
Penang Tea Factory Shop, Penang, Malaysia
|
Oh ya, satu yang sangat paling teringat oleh saya untuk soal rasa, yaitu adanya teh yang berbahan dasar tanaman rempah Tongkat Ali, yang kalau di Indonesia di singkat dengan TONGLI yang "katanya" berkhasiat untuk meningkatkan vitalitas dan gairah pria dewasa (Waaaaaow). Teh jenis yang satu ini juga tersedia disini. Sangkin tersohornya Tongkat Ali ini, semua icon di luar toko Penang Tea Factory Shop ini menempelkan iklan Tongkat Ali pada tiap sisi luar temboknya. Jadi bingung nich, sebenarnya ini toko penjual teh apa toko penjual Tongkat Ali ya ??? Hahahaha...
|
Berpose disalah satu iklan Tongkat Ali (TONGLI), Penang Tea Factory Shop, Penang, Malaysia
|
Di Penang Tea Factory Shop ini kami berhasil memilih beberapa jenis teh dari sekian banyak dan luas rasa teh yang tersedia. Dan pada saat pulang ketanah air nanti kami akan memiliki sedikit kesenangan kecil untuk menikmati secangkir teh favorit kami sebagai kick off untuk memulai hari dengan kehidupan kerja yang sibuk. Waaaahhh, senangnya bisa membayangkan pas pulang nanti di rumah kumpul dengan keluarga sambil minum teh hangat sore-sore sebelum mulai praktek di temani pisang goreng panas, Sluuuuupr kriuk-kriuk.
|
Beberapa jenis teh dan madu yang kami beli di Penang Tea Factory Shop, Penang, Malaysia
|
Setelah puas icip-icip dan memborong beberapa jenis teh dan madu di Penang Tea Factory Shop, perjalanan kami lanjutkan menuju ke Penang Bee Gallery.
Penang Bee Gallery
Dibawah Premium Getaway Sdn. Bhd yang didirikan pada tahun 2005 dan mulai merambah ke produk lebah pada tahun 2007 akhirnya berdirilah Penang Bee Gallery. Bee Gallery di Penang, Malaysia ini merupakan kantor utamanya, selain itu juga Bee Gallery dapat ditemukan di Perlis, Kedah dan Perak.
|
Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia |
Sesampai di depan Penang Bee Gallery kami pun disambut oleh petugas gallery. Selain kami terlihat juga beberapa pengunjung mulai berdatangan ke gallery tersebut. Saat itu petugas yang berjaga terlihat sangat sigap menghampiri para pengunjung. Sebelum memasuki gallery para pengunjung ditunjukan terlebih dahulu lebah hidup yang sedang proses membuat madu yang tepat berada di halaman luar depan gallery.
|
Isi kotak ini semuanya lebah hidup, Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia |
Semua lebah hidup di Penang Bee Gallery ini diletakkan dalam satu kotak khusus, dan setiap pengunjung berkesempatan untuk melihat, memegang dan mendokumentasikan lebah hidup ini. Awalnya saya sendiri sedikit takut untuk memegang sarang lebah tersebut, takut di “suntik” sama probosis (alat penghisap) lebahnya, maklumlah kami ini semanis nektar bunga. Khe ... Khe ... Khe ... Akhirnya dengan membaca bismilah, saya angkat juga sarang lebah hidup tersebut dari kotaknya dan taraaaaa, Kami berhasil mendokumentasikannya.
|
Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia |
|
Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia |
Anak-anak disini diperbolehkan juga memegang sarang lebah hidup tersebut. Menurut petugasnya, lebah yang dipamerkan di tempat ini adalah salah satu lebah madu Italia yang tergolong lebah jinak, sehingga tidak bakalan menyengat bila tidak diganggu. Tetapi menurut saya dari pada berisiko buat anak-anak, selain itu anak-anak juga takut keleees (liat aja ekspresi fotonya) tak saya gubris ajakan petugasnya untuk anak-anak berfoto dengan lebah hidupnya. Karena kalau uda kena racun pada sengatanya sangat makyos rasanya, karena saat kecil dulu pernah sekali saya sendiri mengalami tersengat lebah, Waaaaaw gimana gitu rasa berdenyutnya. Jadi buat anak-anak kami disediakan miniatur lebah berukuran raksasa yang dapat dipegang dan didokumentasikan bersama. Jadi foto aman, anak-anak juga aman.
|
Miniatur lebah raksasa, Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia |
Selesai melihat dan mendokumentasikan lebah hidup kami pun langsung menuju pintu masuk. Penang Bee Gallery ini memberikan penawaran dengan tiket masuk gratis. Waktu berkunjung ke tempat ini di mulai dari 09.00 - 19.00. Di dalam bangunan Penang Bee Gallery sendiri terdapat berbagai macam jenis lebah madu. Kita akan menemukan beberapa lebah yang di awetkan, kita tidak akan menemukan lebah hidup seperti saat di halaman luar Penang Bee Gallery tadi. Terdapat beragam jenis lebah madu didalam Gallery ini mulai dari lebah ukuran kecil sampai ratu lebah raksasa, lebah yang awetkan ada yang terlihat sudah umum sampai yang belum pernah dilihat juga ada disini.
|
Ruang pameran Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia |
Di akhir ruangan kita akan menjumpai gallery yang menjual berbagai produk makanan dan minuman yang terbuat dari madu. Sama seperti toko penjual kopi dan teh yang tadi kami kunjungi, di Penang Bee Gallery ini kita juga diberikan sampel untuk icip-icip madunya. Mulai dari madu yang rasa manis sampai rasa asem, mulai dari madu cair sampai sarang lebah yang crispy, garing dan renyah bisa kita cicip secara gratis. Kami sempat mencicipi secara langsung sarang lebah dan madu cairnya. Untuk cicip sarang lebah kita akan dikasih potongan kecil sarang lebah yang ditusuk pada tusukkan sate. Sedangkan untuk cicip madu cairnya kita akan diberikan sendok ukuran mini disposable.
|
Icip-icip sarang lebah yang crispy, garing dan renyah, Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia |
|
Icip-icip madu cair, Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia |
Madu dan lebah memiliki keistimewaan yang luar biasa, sehingga tercantum dalam surat tersendiri sesuai Firman Allah SWT di dalam Al-Quran surah An-Nahl ayat 68-69. Madu memainkan peran penting dalam kesehatan. Saya akan memberi tahu sedikit manfaat madu dalam bidang kesehatan, karena madu sangat efektif untuk mengobati berbagai macam penyakit medis. Madu merupakan antiseptik alami yang efektif untuk penyembuhan luka (Wound Healing ) dengan membunuh bakteri pada luka. Selain anti-bakteri, madu juga menarik cairan tubuh dan nutrisi ke daerah luka yang dapat mempercepat penyembuhan. Dalam praktek sehari-hari saya sendiri sering menggunakan madu sebagai obat penyembuhan luka bekas operasi sectio caesarea yang basah dan terbuka yang dipenuhi dengan pus (nanah), Alhamdulilah dengan menghilangkan jaringan mati juga membersihkan luka dari kotoran yang berasal dari luar disertai pemberian madu di luka terbuka tersebut, semua luka dapat teratasi dan mengalami penyembuhan total. Madu juga berfungsi sebagai antioksidan yang mencegah kanker dan dengan kalori rendah dapat mencegah penyakit jantung. Madu juga mudah dicerna sehingga dapat digunakan untuk masalah usus kronis seperti sembelit (konstipasi). Madu dengan cepat menyebar melalui darah yang membuat otak berfungsi lebih baik dan meningkatkan sirkulasi darah. Madu ini bisa menjadi pengganti yang baik untuk gula konsumsi sehari-hari dari minuman dan makanan. Madu selain mengandung gula seperti glukosa dan fruktosa juga mengandung mineral seperti magnesium, kalium, kalsium, natrium, besi dan fosfat juga madu memberikan kita vitamin B1, B2, C, B6, B5 dan B3. Dengan banyaknya manfaat dari madu yang bisa kita peroleh, maka tidak salah kami membeli kembali madu cair maupun sarang lebahnya yang sudah di packing sebagai oleh-oleh. Tidak lupa kami juga membeli beberapa magnet tempelan kulkas untuk dibawa pulang. Dan segera saya membayar semua barang belanjaan kami.
|
Saatnya mengeluarkan amunisi Ringgit, Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia
|
|
Hasil belanjaan sarang lebah yang sudah di packing dan magnet tempelan kulkas, Penang Bee Gallery, Penang, Malaysia |
Setelah puas berbelanja, sekarang saatnya kami melanjutkan perjalanan untuk menikmati wisata alam di Penang Botanical Garden
Penang Botanical Garden
Penang
Botanical Garden merupakan rumah dari berbagai jenis flora yang tumbuh subur
di tengah pusat kota George Town yang padat. Penang Botanical Garden
berada di Jalan Kebun Bunga, Pulau Pinang, Malaysia. Kita dapat
menemukan oase kesejukan nan cantik dari berbagai jenis tanaman pada
total areal taman seluas 29 hektar. Taman ini merupakan lokasi wisata
yang terbuka untuk umum.
|
Penang Botanical Garden, Penang, Malaysia |
Sesampainya kami didepan gerbang Penang Botanical Garden, sang driver kami hanya mendrop saja, sedangkan private minibus kami harus parkir jauh di tempat khusus kendaraan parkir. Jadi di dalam area Penang Botanical Garden ini tidak diperkenankan masuk kendaraan pribadi. Nantinya kita hanya bisa menikmati taman dengan berjalan kaki atau menggunakan kereta mini (Tram).
|
Berjalan dari gerbang depan Penang Botanical Garden menuju ke loket tempat penjualan tiket, Penang, Malaysia |
Tarif untuk masuk ke Penang Botanical Garden ini cukup murah yakni hanya RM 3 saja untuk 1 orang dewasa dan gratis untuk anak-anak. Untuk pengunjung yang takut merasa capek dan malas berjalan berkeliling didalam taman ini, maka bisa menggunakan kereta mini (Tram) yang akan mengantarkan Anda ke beberapa spot menarik salah satunya ke taman bunga lily. Bagi kami yang datang dengan membawa anak-anak untuk mengitari taman yang sangat luas ini, pilihan naik kereta mini adalah menjadi prioritas. Tarif untuk naik kereta mini ini RM 10 untuk 1 orang dewasa dan juga gratis untuk anak-anak. Jadi total biaya yang kami keluarkan hanya membayar tiket masuk dan tiket naik kereta mini untuk 2 orang dewasa sebesar RM 26.
|
Tiket masuk dan tiket naik kereta mini (Tram) kami, Penang Botanical Garden, Penang, Malaysia |
Kereta mini (Tram) akan membawa para penumpang mengelilingi Penang Botanical Garden dengan jalur melingkar satu arah searah putaran jarum jam. Kereta mini ini akan mulai berangkat dari loket tempat penjualan tiket dan akan terus berjalan dengan satu tempat pemberhentian.
|
Naik kereta mini (Tram), Penang Botanical Garden, Penang, Malaysia
|
Satu tempat pemberhentian yang akan kami singgahi yaitu taman bunga lily. Kita akan diturunkan disalah satu sisi taman lalu kita jalan kerah kiri. Kita akan melalui jalan setapak berbatu yang agak sedikit menanjak lebih kurang 100 meter dan dikelilingi oleh pohon-pohon besar.
|
Naik kereta mini (Tram), Penang Botanical Garden, Penang, Malaysia
|
Pada
saat melalui jalan setapak ini tidak banyak pengunjung yang bisa kami
lihat, jadi agak sedikit dag dig dug juga sich. Jalan sekeluarga sendiri, ditengah
hutan blantar, belum pernah sama sekali kami lalui, kalau keluar
binatang melata gimana ??? en binatang buas gimana pula ??? Pokoknya
bercampur aduk perasaan ini. Tetapi itu semua akan sirna ketika kita
sampai di puncak tengah tamannya.
|
Penang Botanical Garden, Penang, Malaysia
|
Setelah melalui jalan setapak, kita akan sampai ditengah taman melingkar yang lengkap dengan kolam dan air terjunnya, sehingga sering juga disebut dengan Waterfall Garden. Air terjunnya tidak begitu curam dengan bebatuan ukuran kecil sampai sedang yang tersebar hampir sepanjang kolam. Suasananya sejuk dan adem, dengan sedikit gemerecik air terpantul ketubuh kita. Sayang pada saat kami berkunjung ketaman ini, bunga lily nya belum pada mekar. Kita diberi waktu 15 menit untuk menikmati kesejukan dan keindahan tanaman lain disekitaran taman bunga lily ini.
|
Penang Botanical Garden, Penang, Malaysia
|
Setelah puas bersantai, kami turun menuju kembali ke kereta mini dari sisi jalan yang berbeda pada saat masuk ke taman bunga lily tadi. Saat ini jalanan pulangnya sedikit menurun dan sang driver sudah menunggu untuk mengantar kami melanjutkan perjalanan mengelilingi Penang Botanical Garden. Sama halnya seperti dengan Kebun Raya Bogor, Penang Botanical Garden ini memiliki banyak koleksi flora yang beranekaragam. Taman yang luas ini banyak digunakan oleh warga setempat untuk sekadar bersantai sambil menikmati libur bersama keluarga. Disini kita dapat menyaksikan cantikya pepohonan khas tropis, bunga warna-warni yang bermekaran, pohon paku-pakuan, anggrek, kaktus, pohon berusia sudah ratusan tahun sampai juga bunga-bunga langka bisa kita temukan. Terdapat juga setidaknya empat rumah kaca di dalam Penang Botanical Garden ini. Tepat di tengah Penang Botanical Garden terdapat lapangan rumput terbuka luas yang dilengkapi dengan sebuah gazebo melingkar berwarna putih yang ditompang dengan sepuluh pasang tiang penyanggah yang siap menyambut para pengunjung untuk bersantai sambil piknik bersama keluarga dengan membawa makanan dari rumah sambil menggelar tikar dan menyantapnya di bawah naungan rindangnya dedaunan. Banyak sekali kami melihat penduduk lokal yang berpiknik di taman ini. Di lapangan ini juga terdapat pohon cannon ball yang buahnya mirip dengan bola meriam dengan bunga pohonnya yang rimbun dan sangat cantik untuk menaungi kegiatan piknik (hati-hati ketiban buahnya ya). Taman ini sangat ramai, khususnya di pagi dan sore hari. Meskipun areanya cukup rindang dengan banyak pepohonan besar, namun ketika siang hari, matahari bersinar cukup terik di taman ini. Taman ini menjadi tempat favorit bagi penduduk setempat untuk olah raga pagi ataupun sore atau hanya sekedar jalan-jalan saja. Penang Botanical Garden memang sangat pas dijadikan tempat olah raga. Sepanjang area taman, tidak ada kendaraan bermotor yang lalu lalang. Sudah pasti, udara di taman ini bebas dari polusi yang menyesakkan.
|
Penang Botanical Garden, Penang, Malaysia
|
Di dalam Penang Botanical Garden ini kita akan menemukan banyak sekali monyet liar. Kata sang driver kereta mini kami, monyet-monyet ini tidak beringas ataupun takut terhadap pengunjung. Tetapi kita harus tetap waspada ya, namanya binatang siapa bisa menduga. Sebenarnya ada larangan untuk para pengunjung untuk tidak memberi makanan kepada monyet-monyet tersebut, tetapi tetap masih banyak kami melihat para pengunjung yang antusias memberikan pisang maupun roti untuk memanggil datang para monyet-monyet tersebut. Akhirnya tanpa terasa kami akan mengakhiri kunjungan ke Penang Botanical Garden ini, karena kereta mini yang membawa kami akan menuju kembali ke halte depan loket penjualan tiket masuk tadi. Kereta mini ini tidak bisa menjangkau seluruh bagian taman, karena terkendala kontur taman dengan jalan tanjakan tinggi dan turunan terjal. Jika kereta dipaksakan untuk ikut menanjaki bukit, bukan tidak mungkin kereta ini bisa terbalik. Segera kami turun dari kereta mini dan kembali ke gerbang depan Penang Botanical Garden dan sang driver kami setia menanti untuk kembali mengambil private minibus kami di parkiran untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan ke destinasi berikutnya.
Saat ini waktu sudah menunjukkan jam 15.00 sore dan sang driver kami menyarankan untuk istirahat makan siang terlebih dahulu. Jadilah setelah dari Penang Botanical Garden kami menyempatkan singgah untuk makan siang. Makan siang ini gratis sudah termasuk dari paket tour. Lebih enaknya lagi, kita bebas memilih mau makan di mana kita mau. Karena sudah sore juga dan perut juga sudah mulai kriuk-kriuk (ya iyalah, tadi sarapannya jam 09.30). Namanya orang Indonesia, pasti kalau sudah lama jalan-jalan makanan yang paling di cari adalah warung Padang. Tanpa basa basi kami memilih makan ke warung Padang. Sang driver kami segera berangkat tancap gas menuju kesalah satu warung Padang. Disini kami memilih menu kikil, usus gulai isi telur, Rendang daging, ikan sambel teri, sayur nangka gulai dan yang pasti minumnya Mandi (Teh Manis Dingin). Anak saya si Abang sangkin seleranya sampai nambo-nambo 2 kali, padahal lauknya cuma ayam rendang sama telur bulat gulai, tapi yang buat makyos itu ya campuran kuahnya 1000 macam. Khe ... Khe ... Khe .... Melihat selera makan yang begitu lahap, berarti tidak salah kalau sore ini kami memilih warung Padang sebagai tempat makan. Memang dapat saya pastikan kalau sedang perjalanan jauh pilihan warung Padang menjadi pilihan utama untuk menggugah selera makan. Warung Padang ini asli punya orang Padang Pariaman yang sudah berjualan di Penang lebih kurang 15 tahun. Untuk harga saya tidak tau, karena sudah di bayar sama pihak Travel. Baterai sudah dicarge ulang, maka energi baru pun sudah full kembali dan kami siap untuk melanjutkan wisata hari ini menuju ke Penang UpSide Down Museum. Saat kami sampai di UpSide Down Museum waktu sudah menunjukkan jam 15.45.
Penang UpSide Down Museum
UpSide Down Museum atau Muzium Terbalik adalah sebuah museum interaktif yang terletak di Kimberley Street, George Town, Penang. UpSide Down Museum ini pertama kali dibuka untuk umum pada tanggal 08 Agustus 2015, jadi memang terbilang masih sangat baru bagi siapa saja yang mengunjungi Penang, Malaysia. UpSide Down Museum menawarkan pengalaman unik, di mana bisa dibayangkan posisi isi perabotan rumah semua berada di atas kepala kita.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia |
Saat
pertama kali kami sampai ditempat ini, sudah mulai terlihat hal-hal
yang tidak biasa, bahkan bisa dibilang aneh. Kenapa begitu ? Iya kita
dapat menemukan semua hal ditempat ini terpasang terbalik. Mulai dari
penulisan nama tempat UpSide Down Museum yang terbalik, reception
counter yang terbalik, sampai kita bisa menemukan sepeda terbalik di
langit-langit luar gedung.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
Sesampai
di UpSide Down Museum ini kita harus membayar tiket. Harga tiket untuk
International Tourist : Adult RM 27.00, Children (aged 5-12) RM 16.00, Non-Malaysian
Students with Student ID RM 16.00. Sedangkan untuk Malaysian Tourist :
Adult (With MyKad) RM 16.00, Children (aged 5-12 With MyKid) RM 8.00, Malaysian
Students with Student ID RM 11.00. Jadi kalau memang punya teman orang Malaysia ajak aja ke tempat ini aja. Selain kita tetap bisa menjalin silaturahim, kita bisa juga memanfaatkan MyKad nya... Hahahaha.... UpSide Down Museum, Penang, Malaysia ini memiliki waktu kunjungan Senin sampai
Jumat jam 08.45-18.30 (masuk terakhir pada jam 17.30) dan untuk Sabtu,
Minggu dan Hari Libur jam 08.45-19.30 (masuk terakhir di 18:30 ).
|
Tiket UpSide Down Museum Kami, Penang, Malaysia
|
Oh,
by the way, setelah membeli tiket dan sebelum Anda memasuki museum,
para pengunjung harus melepas alas kaki untuk masuk kedalam ruang pamer
UpSide Down Museum dan menyimpannya didalam loker yang telah disediakan
untuk menjaga museum agar tetap bersih dan yang pasti loker ini juga
letaknya terbalik loh. Sekarang bersiaplah memasuki dunia terbalik !
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
Try this balancing.... ??? Seharusnya jangan pernah mencoba melakukan manuver ini di rumah tanpa pengawasan dari ahlinya...Once again..... remember not to try at home... Surprise !!!... Kami berhasil melakukannya dalam hitungan detik, hahaha! Apa yang akan Anda lihat berikut ini adalah trik kamera ... jangan khawatir, Anda bisa berhenti untuk memperbaiki posisi ponsel atau komputer Anda sekarang, tidak ada masalah dengan ponsel ataupun komputer Anda, Semua itu bekerja baik-baik saja ... Khe ... Khe ... Khe ...
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
Tempat
ini di design cukup menarik dengan suasana rumah yang semua
perabotannya berada di atas kepala para pengunjung. Di UpSide Down
Museum ini terdapat beberapa ruangan. Dilantai satu kita bisa menemukan
kadaan seperti rumah pada umumnya yaitu ruang tamu, ruang keluarga,
ruang makan, kamar tidur, toilet, dan dapur. Yang membedakkannya dari
rumah biasanya adalah letak interiornya yang terbalik semua.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
|
Cara baru untuk menaiki anak tangga, UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
Saat memasuki
ruangan pertama saya sendiri sudah cukup mengkagumi ide kreatif dari
museum tersebut. Pengunjung dapat pergi dari satu kamar ke kamar
lainnya. Pengunjung dapat mencoba semua ide kreatif yang ada tiap-tiap ruangan, sampai cara baru untuk menaiki anak tangga (kepala dibawah kaki diatas) bisa kita lakukan ditempat ini.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia |
Saat berada di dalam tiap-tiap ruangan, kita tidak perlu
repot-repot untuk selfie mengabadikan semua momen indah ditempat ini.
UpSide Down Museum memang menyediakan beberapa pegawai yang bertugas
membantu dengan sangat ramah kepada para pengunjung yang ingin berfoto.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia |
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia |
Begitu saat pertama kali memasuki ruangan, kami langsung mendapatkan
tawaran gratis petugas yang akan mebantu kami mengambil semua foto
narsis kami didalam ruangan. Dan semua bantuan ini diberikan secara
cuma-cuma. Selain membantu mengambilkan semua gambar kami, para petugas ini juga akan membantu untuk mengambilkan best angle nya sehingga kita akan mendapatkan a nice photo shoot.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia |
Atau apakah Anda akan bekerja dengan sangat keras untuk membangun otot bisep dan trisep (otot lengan) Anda, sehingga Anda dapat melakukan perfect hand stand ? Seperti yang kami lakukan ini ... ? Sudah pasti jawabannya tidak perlu. Ya, segala sesuatu yang Anda lihat disini adalah UpSide Down, hahaha!
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia |
Terlepas dari bagian rumah dengan semua perabotannya yang tersusun terbalik, di bagian belakang
lantai satu museum ini kita akan menemukan bagian coffee shop yang
tampak tua dan tersusun terbalik juga. Old looking coffee shop ini sama
seperti yang dapat Anda temukan dipinggiran jalan kota Penang. Bahkan
kita juga dapat menemukan kafe dan toko-toko yang juga terbalik di
museum ini yang lengkap diisi dengan meja, kursi, cangkir teh plus roti
dengan kaleng kerupuknya, sampai permainan mahyong juga tertata rapi diatas meja
tiap toko.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia |
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia |
Setelah lantai satu habis di eksplore, segera kami menuju
ke lantai dua UpSide Down Museum. Di lantai dua museum ini, Anda bisa
melihat sesuatu seperti jalan dari Penang dalam pengaturan kota tua.
Dengan banyak toko dan sign board, persis seperti jalan di Penang tapi
dengan semua terbalik, hahaha ! Kita dapat menemukan pasar tradisional
yang lengkap dengan jualan buah dan sayurnya beserta semua barang dagangan lain layaknya seperti pasar tradisional sungguhan.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
Bagian terakhir dari
museum adalah bagian trik merekam video. Di mana ada beberapa trik yang
dapat Anda lakukan dengan video. petugas yang bekerja di sana akan
menjelaskan kepada Anda bagaimana cara kerjanya dan apa yang harus Anda
lakukan, sehingga tidak perlu khawatir. Awalnya Anda melakukan beberapa
hal yang normal saat mengambil video namun ketika diputar ulang videonya
memberikan hasil yang berbeda.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
UpSide Down Museum merupakan tempat
yang sangat menarik, kita dapat mengambil beberapa foto lucu dan
bersenang-senang melakukannya. Saya bisa jamin 100% kalian tidak akan
kecewa jika sudah mengunjungi tempat ini, terlebih buat yang berlibur
dengan membawa anak-anak akan menemukan unique experience ditempat yang
satu ini.
|
UpSide Down Museum, Penang, Malaysia
|
Saat ini waktu sudah menunjukkan jam 16.30, masih terdapat beberapa tempat lagi yang harus kami kunjungi. Segera kami melangkahkan kaki keluar dari UpSide Down Museum untuk menuju ke destinasi berikutnya.
Penang Street Art
Penang Street Art ini sebenarnya ialah berupa lukisan 3D yang dilukis di dinding rumah dan bangunan kuno antara perpaduan Eropa dan Asia. Lukisannya terlihat hidup dan unik. Sejak George Town Festival yang diadakan tahun 2012, Street art ini mulai terkenal dan banyak diburu oleh traveler, sehingga sekarang ini setiap hari Street Art dipenuhi manusia yang hobi berpose. Disini kita juga bisa menemukan iron wall caricatures, yaitu berupa gambar karikatur yang dibuat dari besi dengan pesan yang terkandung didalamnya.
|
Penang Street Art Map |
Kalau dihitung dari peta yang di dapat, ada 30 objek Street Art yang tersebar (bahkan mungkin lebih). Dan semuanya bukan terkumpul disatu titik. Kamu kudu wajib berpindah dari satu titik ke titik lain untuk mendapatkan lukisan dinding yang kamu inginkan dan tidak gampang juga untuk menemukannya. Sooooo you need the map to guide you.
|
Penang Street Art, Penang, Malaysia |
Untuk mengeliling dan menemukan semua lukisan Street Art kita bisa berjalan kaki (pasti gempor) atau merental sepeda atau juga bisa mengendarai becak. Banyak rumah-rumah didaerah ini menyediakan peminjaman layanan rental ini. Disini banyak juga kita temukan toko-toko yang menjual berbagai macam aksesoris dan kedai makanan.
|
Salah satu model becak rental di sudut Penang Street Art, Penang, Malaysia |
Kita diajak berpikir untuk bagaimana menyesuaikan pose agar bisa serasi dengan lukisan yang ada. Sudah dapat bayangan dong mau berpose seperti apa ntar kalau sudah sampai kesana ? Tidak perlu malu-malu, apalagi sampai malu-maluin ya. Keluarkan semua jurus ampuh saat jepret-menjepret nanti biar tidak menyesal, karena untuk menemukan lukisan Street Art ini satu per satu tidaklah mudah. Penduduk setempat sendiri juga akan bingung kalau ditanya, dimana ya lukisan Street Art itu? Maka kalau kamu kasih lihat foto, dengan sigap mereka tunjukkin jalan cara menuju ke lukisannya. Tidak terlalu lama kami di Street Art ini, and the end, kami juga tidak memfoto semuanya, 30 objek gitu loh. Tetapi kami cukup senang, karena sudah singgah dan melihat langsung bagian dari warisan dunia itu. Selamat berburu lukisan di Street Art ya.
|
Penang Street Art, Penang, Malaysia |
Saat private minibus kami mulai bergerak, tepat diujung jalan kami melalui sebuah Masjid abad ke-19 yaitu Masjid Melayu (Jamek) Lebuh Acheh Pulau Pinang, yang terletak di Aceh Street, George Town, Penang, Malaysia. Masjid ini dibangun oleh Tengku Syed Hussain Al-Aidid orang Aceh keturunan Yaman pada tahun 1808. Dan kami sempat mendokumentasikan Masjid ini hanya dari dalam mobil saja dan kami pun segera meluncur ke destinasi berikutnya.
|
Masjid Melayu (Jamek) Lebuh Acheh Pulau Pinang, Penang, Malaysia (Foto koleksi pribadi + wikipedia) | | | | |
Street Of Harmony
Perjalanan kami lanjutkan ke Street Of Harmony. Jalan ini dikenal sebagai Jalan Masjid Kapitan Keling (sebelumnya dikenal sebagai Pitts street). Jalan ini disebut sebagai Street Of Harmony karena menunjukkan percampuran segala macam agama, suku bangsa dan adat budaya yang membangun struktur kehidupan sosial masyarakat Penang dari zaman dahulu. Di kawasan ini kita dapat menemukan Masjid Kapitan Keling yang menjadi representasi agama Islam yang dibangun oleh para imigran Muslim asal India. Jalan terus ke depan di Jalan Masjid Kapitan Keling ini, maka kita akan menemukan pintu masuk bagian belakang dari Sri Mahamariamman Temple (Arulmigu Sri Mahamariamman Temple) sedangkan pintu masuk bagian depannya ada di Penang Little India, di Lebuh Queen (Queen Street). Sri Mahamariamman Temple menjadi representasi agama Hindu dan suku bangsa India. Masih di ruas Jalan Masjid Kapitan Keling kita bisa juga menemukan Kuan Ying Teng Temple. Kuan Ying Teng Temple Ini adalah representasi agama Buddha di George Town, kebanyakan dari mereka bersuku bangsa Cina. Bila kita terus berjalan ke arah Lebuh Farquhar maka di ujung jalan berdiri St. George Anglican Church, yang merupakan representasi bagi penganut agama Kristen Anglikan.
|
Street Of Harmony, Penang, Malaysia (Foto dari berbagai sumber internet) |
Di kawasan ini kita dapat menemukan empat pusat rumah ibadah dari latar belakang agama yang berbeda. Jadi, kalau mencari sebuah gambaran harmoni lintas suku, ras dan agama, Jalan Masjid Kapitan Keling di George Town ini merupakan contoh yang sangat pas. Sehingga sangat pantaslah kalau kawasan ini disebut sebagai Street Of Harmony. Di Street Of Harmony ini kami hanya sightseeing dari dalam mobil saja, karena waktu saat itu sudah menunjukkan jam 17.30 dan kami berencana mau masuk ke Fort Cornwallis. Sebenarnya kami sudah sampai di Jalan Masjid Kapitan Keling ini sudah sangat dekat dengan Penang Little India, tetapi karena waktu sudah sore, jadi Little India kami skip dulu. Jadilah kami menuju ke Fort Cornwallis terlebih dahulu, baru kemudian nanti kami akan kembali balik ke Little India.
Fort Cornwallis
Fort Cornwallis didirikan pada tahun 1786 dan merupakan salah satu struktur bangunan yang paling awal didirikan di Pulau Pinang. Fort Cornwallis dinamai dari Gubernur Jenderal di Bengal, Charles Cornwallis. Fort Cornwallis ini adalah salah satu bangunan bersejarah yang paling menarik di George Town, Penang. Meskipun awalnya dibangun dengan desain untuk benteng pertahanan, namun seluruh keberadaan Fort Cornwallis lebih sebagai pusat administrasi untuk Inggris, setelah selamat dari banyak ancaman serangan musuh.
|
Patung Charles Cornwallis di Fort Cornwallis, Penang, Malaysia |
Tinggi dinding benteng Fort Cornwallis kira-kira 3 meter yang diletakkan dalam star-like formation (bentuk bintang). Fort Cornwallis pernah dikelilingi parit dengan lebar sekitar 9 meter dan dalam 2 meter yang sekarang sudah ditutup. Di dalam benteng, masih bisa ditemukan beberapa struktur asli yang dibangun lebih dari satu abad yang lalu, termasuk sebuah kapel, sel penjara yang pernah digunakan sebagai barak, tempat penyimpanan amunisi, lampu pelabuhan yang pernah digunakan untuk sinyal kapal yang datang dan beberapa pucuk meriam tua.
|
Fort Cornwallis yang berbentuk bintang (star-like formation), Penang, Malaysia |
Fort Cornwallis terbuka untuk umum mulai dari jam 09.00-18.30 setiap harinya dengan harga tiket masuk sebesar RM 20. Berhubung kami sampai disini pada jam 18.00, kami hanya singgah sebentar saja dan tidak masuk ke dalam benteng. Kebetulan waktu tutup benteng ini hanya tinggal 30 menit lagi, jadilah kami hanya berjalan-jalan manis di sepanjang dinding luar benteng kira-kira 10 menit. Disebelah kiri akan tampak benteng yang dilengkapi dengan meriam yang menghadap kelaut. Sambil menikmati angin laut yang spoi-spoi, dari sini kita bisa langsung melihat kearah laut lepas dan terdapat kapal pesiar star cruise yang sedang singah di dermaga laut ini. Selesai menikmati pemandangan laut dan pesona Fort Cornwallis (biar cuma dari luar) tapi kami cukup puas.
|
Fort Cornwallis, Penang, Malaysia |
Selanjutnya kami melangkah ke tujuan berikutnya. Perjalanan kami selanjutnya adalah menuju ke Penang Little India. Dalam perjalanan ini kami melewati satu kompleks tempat makan yang cukup ramai dengan pengunjung yaitu Kompleks Makanan Medan Renong Padang Kota Lama. Biasanya sejak sore menjelang malam, tempat ini akan mulai ramai didatangi oleh para pecinta kuliner untuk hanya sekedar minum kopi atau malah sampai makan besar. Tujuan utama kami ke Penang Little India adalah kami berencana akan belanja dan membeli sedikit bekal buat bersantai di Penang Hill nanti.
Penang Little India
Sampai di Penang Little India, kita akan mengalami suatu hal yang baru, mulai dari pemandangannya, bau yang khas dari dupa, kain sari dan sutra bergantungan, rempah-rempah wangi, jajanan Samosa yang dijual di seluruh sepanjang pinggir jalan dan suara musik Bollywood sebagai sarana transportasi Anda untuk sampai ke Asia Selatan dalam hitungan detik. Di tempat ini berdiri pasar yang banyak menawarkan benda-benda kebudayaan India, termasuk di dalamnya beberapa pedagang cemilan khas India. Mungkin kamu berminat dan tertarik dengan seni budaya India dan ingin tahu banyak hal tentang kebudayaan India atau hanya sekedar belanja kain sari dan souvenir lainnya, maka datanglah ke tempat ini pada sore hari. Menurut saya sich, sore adalah waktu berkunjung yang terbaik, di saat matahari mulai kembali ke peraduannya dan kamu tidak harus berpanas-panasan disiang hari. Jadi tidak bakalan gosong khan? Di Little India ini kami sempat singgah di salah satu swalayan untuk berbelanja, tetapi yang pasti bukan belanja kain sari ataupun gelang India. Kami hanya membeli snack untuk kami makan di Penang Hill. Waktu saat itu sudah menunjukkan jam 18.20, kami segera menuju ke Penang Hill. Kunjungan ke Penang Hill ini merupakan destinasi wajib bila kita sedang berada di Penang, Malaysia.
Penang Hill
Penang Hill adalah sebuah sebutan dalam Bahasa Inggris untuk Bukit Bendera di Pulau Penang, Malaysia. Meskipun nama awalnya disebut sebagai Flagstaff Hill oleh penduduk setempat, namun kemudian tempat ini lebih dikenal sebagai Penang Hill atau Bukit Bendera. Penang Hill yang berada pada ketinggian sekitar 830 meter dari permukaan laut ini sudah dibuka untuk umum sejak tahun 1923 dan menjadi salah satu tempat paling favorit bagi penduduk Pulau Penang. Dari bukit yang menjadi titik tertinggi Kota George Town ini, kita bisa melihat Pulau Penang secara keseluruhan, sehingga disebutlah tempat ini menjadi Bukit Penang atau Penang Hill.
|
Penang Hill, Penang, Malaysia
|
Pada saat kami datang di hari kerja biasa, bukit ini cukup tenang, malah bisa dibilang cukup sepi sehingga dapat berfungsi sebagai tempat liburan penyembuhan, jauh dari kerumunan pengunjung dan panas kota, tetapi beda kalau kita datang di hari Sabtu dan Minggu, jumlah pengunjung akan sangat banyak. Tiba di depan gerbang yang bertuliskan Penang Hill (pada sisi kiri) dan Bukit Bendera (pada sisi kanan), langsung kita bisa membeli tiket kereta (yang disebut Funicular train) dikonter tiket yang berada disisi sebelah kiri kita. Ini merupakan antrian pertama untuk membeli tiket. Harga tiket untuk pergi dan pulang seharga RM 30 (dewasa) dan RM 15 (anak-anak dibawah 12 tahun). Tiket tersebut khusus untuk pengunjung yang bukan orang Malaysia alias turis Internasional. Kalau Cuma beli untuk one way harga tiketnya akan jauh lebih mahal, yaitu sekali jalan RM 17 (dewasa) dan RM 10 (anak-anak dibawah 12 tahun). Kami mengambil tiket Family Package seharga RM 70 untuk 2 Adult + 2 Children yang bisa dibayar dengan kartu kredit maupun cash payment.
|
Penang Hill Lower Station, Ayer Itam, Penang, Malaysia
|
Setelah beres urusan membeli tiket, maka setiap pengunjung akan di dokumentasikan oleh fotografer profesional di satu tempat khusus yang telah disediakan dengan background panorama Kota Penang disaat malam hari. Selesai urusan foto memfoto, untuk menuju ke gate Funicular train nya, maka kita akan melalui semacam ruang museum kecil yang terletak disisi kiri kita yang berisi foto-foto dan sejarah dari Penang Hill dan Funicular train. Setelah melalui museum tersebut, maka sampailah kita didepan gate sensor tiket. Laluilah gate tersebut dengan men tab tiket ke alat sensornya. Maka sekarang kami sudah berada di antrian kedua. Ini adalah antrian untuk masuk kedalam Funicular train. Antrian untuk naik Funicular train tidak terlalu panjang, karena hari ini adalah hari kerja biasa, tetapi beda kalau dihari Sabtu dan Minggu, bisa sekitar 30 menit baru bisa dapat giliran untuk naik Funicular train ini.
|
Naik Funicular train dari Penang Hill Lower Station di Ayer Itam menuju ke Penang Hill, Penang, Malaysia
|
Untuk menuju Penang Hill / Bukit Bendera, kita harus naik Funicular train dari Penang Hill Lower Station. Stasiun ini terletak di Ayer Itam. Naik Funicular train ini kami merasa tidak asing, karena sama persis ketika kami naik tram di Victoria Peak, Hong Kong. (yaaah, secara sesama jajahan Inggris pasti punya kemiripan lah).
|
Naik Funicular train dari Penang Hill Lower Station di Ayer Itam menuju ke Penang Hill, Penang, Malaysia
|
Usaha pertama membangun jalur kereta api ini dimulai pada tahun 1897 dan konstruksi selesai pada tahun 1906. Layanan Funicular train diluncurkan setelah 17 tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1923. Meskipun Funicular train umum di Eropa dan Japang, tetapi Funicular train yang digerakkan dengan kabel yang ada di Penang ini adalah satu-satunya di Asia Tenggara. Ada 2 kereta yang akan naik dan turun secara bergantian dengan selang waktu sekitar 20-30 menit. Melakukan perjalanan di jalur kereta api sepanjang 2.007 meter dengan Funicular train dari Penang Hill Lower Station di Ayer Itam ke puncaknya Penang Hill hanya ditempuh dalam waktu sekitar 10-15 menit. Pada saat naik Funicular train ini kita juga akan melintasi terowongan sepanjang sekitar 10 meter yang pembangunan dibuat pada tahun 1922. Karena sudut tanjakan yang cukup ekstrim, maka Funicular train di-design untuk condong ke atas, walaupun duduknya tetap normal. Beda dengan Victoria Peak Tram yang masih setia dengan tram model jaman dulunya, Penang Funicular train ini baru diganti tahun 2011 dengan design modern. Kereta yang dipakai kini merupakan kereta terbaru dengan daya angkut sekitar 80 penumpang dan desain kereta yang miring menyesuaikan kemiringan bukit sekitar 45 derajat.
|
Tampak Funicular train dengan sudut kemiringan 45 derajat, Penang Hill Upper Station, Penang, Malaysia
|
Pada saat kami tiba di stasiun atas Penang Hill, suhu di puncak bukit jauh lebih dingin dari pada di Kota George Town. Udaranya terasa sangat sejuk dan segar. Area ini cukup besar dengan adanya Botanic Garden yang bisa dieksplore seharian. Sangat jelas terlihat pengaruh arsitektur Eropa di beberapa bangunan yang ada. Panorama terbaik bisa kita lihat dari platform (Sky Terrace) yang sedikit menjorok keluar dari atas bukit. Dari atas platform ini kita bisa melihat kearah Kota George Town yang berada dibawah. Platform ini memiliki lift untuk turun beberapa tingkat kebawah untuk menikmati daerah yang tenang dan kita dapat berkeliling.
|
Sky Terrace lantai atas, Penang Hill, Penang, Malaysia
|
|
Panorama dari Sky Terrace lantai atas, Penang Hill, Penang, Malaysia
|
Setelah puas melihat panorama dari lantai atas platform, Kami pun segera turun dari atas platform menuju ke lantai paling bawah. Dibawah ini kita dapat menemukan bungalow bekas kolonial, tetapi sayang bungalow ini tidak terbuka untuk umum. Disini kita bisa melihat berbagai jenis tanaman yang sangat terawat dengan baik sambil berjalan kaki. Karena waktu sudah semakin sore dan kami belum selesai mengeksplore Penang Hill ini, maka kami kembali naik lift menuju ke platform atas kembali. Dari sini kami bergerak ke arah kanan.
|
Panorama dari Sky Terrace lantai bawah, Penang Hill, Penang, Malaysia
|
Umumnya orang datang ke Penang Hill ini untuk berfoto. Dari atas puncak Penang Hill ini kita bisa melihat seluruh area George Town. Terdapat gambar sebagai petunjuk untuk setiap gedung-gedung ketika kita melihat dari Penang Hill ke arah kota Penang yang berada jauh di bawah bukit ini. Agar lebih jelas maka disediakan teropong untuk melihat Kota George Town dari Penang Hill. Anak-anak selalu antusias kalau disuruh melihat teropong, hanya membayar RM 1, kita dapat melihat selama sekitar 5 menit. Terlihat jelas ada satu garis yang membelah laut, itu adalah Penang Bridge menuju ke Butterworth. Terlihat juga begitu dekat Komtar, Pelabuhan dan gedung-gedung tinggi lainnya.
|
Panorama dari atas Penang Hill, Penang, Malaysia
|
Capek, lelah dan haus? Coba duduk dulu di kafetaria David Brown’s Sky Terrace yang ada di puncak Penang Hill ini untuk hanya sekedar menikmati ice cream atau minuman dingin lainnya. Selain bisa menikmati makanan dan minuman, dari kafetaria ini kita juga akan disajikan view yang menakjubkan.
|
Penang Hill, Penang, Malaysia
|
Fasilitas di Penang Hill ini sangat lengkap, mulai dari kafe, hotel, kios souvenir, food court penjual makanan dan cemilan, museum, hingga arena bermain anak tersedia di atas Penang Hill ini. Kita dapat menemukan beberapa kendaraan seperti Golf Car yang disewakan untuk pengunjung yang tidak ingin jalan kaki mengelilingi Penang Hill. Namun jalan kaki merupakan pilihan yang tepat karena udara yang sejuk dan tersedianya pedestrian dengan pohon rindang yang tidak akan membuat kita kepanasan. Dibagian depan bangunan food court terdapat hall terbuka dan terdapat salah satu gerbong kereta kayu yang pernah dipakai di Penang Hill sebelum diganti seperti yang sekarang ini. Disini juga kita akan menemukan Kuil Hindu India dan Masjid yang saling berdampingan. Paling terakhir jika menyusuri jalan di Penang Hill, terdapat bangunan tempat kantor pemerintahan. Sama seperti bungalow yang ada dibawah tadi, bangunan ini juga tidak diperbolehkan masuk untuk umum. Tidak terasa hari sudah semakin gelap, saat itu waktu sudah menunjukkan jam 19.15. Akhirnya kami putuskan untuk kembali turun dari Penang Hill dengan Funicular train menuju ke Penang Hill Lower Station yang ada di Ayer Itam.
|
Funicular train akan melintasi terowongan dari Penang Hill Upper Station menuju ke Penang Hill Lower Station yang ada di Ayer Itam, Penang, Malaysia
|
|
Funicular train akan melintasi terowongan Funicular train melintasi terowongan dari Penang Hill Upper Station menuju ke Penang Hill Lower Station yang ada di Ayer Itam, Penang, Malaysia
|
Segera kami antri dan menuju ke pintu masuk Funicular train. Satu Tips yang perlu anda ingat pada saat naik Funicular train ini adalah usahakan untuk duduk di baris paling atas untuk up-hill dan duduk paling bawah saat down-hill untuk merasakan best experience yang tidak akan terlupakan.
|
Naik Funicular train dari Penang Hill Upper Station menuju ke Penang Hill Lower Station yang ada di Ayer Itam, Penang, Malaysia
|
|
Naik Funicular train dari Penang Hill Upper Station menuju ke Penang Hill Lower Station yang ada di Ayer Itam, Penang, Malaysia |
Setelah kami sampai di Penang Hill Lower Station di Ayer Itam, kamipun turun dari Funicular train dan sebelum keluar gate kami sempat singgah ke photo corner yang memajang semua foto pengunjung yang tadi sore di jepret sama fotografer profesional. Kami mengambil foto kami yang dibandrol seharga RM 40 sebagai kenang-kenangan. Lalu kamipun keluar dari gate dengan memasukkan tiket ke slot pintu keluar. Tiket Funicular train jangan sampai hilang ya, karena modelnya seperti tiket subway. Pada saat kita mau keluar gate, tiket tersebut akan ditelan secara otomatis sama mesin sensor gate.
|
Slip bayar foto kami |
|
Hasil jepretan sang fotografer profesional di Penang Hill, Penang, Malaysia |
Sebelum kembali ke George Town dengan private minibus, kami sempat mendokumentasikan sesi akhir dari perjalanan kami di Penang Hill Lower Station di Ayer Itam. Disaat hari mulai malam maka Penang Hill Lower Station ini akan tampak lebih meriah dengan lampu berwarna-warni.
|
Penang Hill, Penang, Malaysia |
Perjalanan hari ini cukup melelahkan, khususnya buat anak-anak kami. Saya dapat memberikan beberapa tips untuk perjalanan panjang yang disertai dengan membawa anak-anak, yang paling sangat perlu anda ingat adalah untuk selalu memakai sepatu yang nyaman dan pakaian ringan seperti T - shirt. Pastikan Anda membawa banyak botol air minum, karena ditempat-tempat wisata tersebut harga air mineralnya yang pasti akan sedikit mahal dari harga normal.
|
Penang Hill, Penang, Malaysia |
Pada perjalanan ini kami tidak memerlukan pemandu wisata berlisensi penuh, karena driver kamilah yang kami gunakan selama perjalanan sebagai
konsultan tour fulltime dan tukang ambil-ambil gambar kami tadi, sehingga operasi tour kami hari ini pun dapat berjalan lancar. Hahahaha... Kami pekerjakan sebagai
penyedia layanan transportasi, driver,
konsultan tour dan fotografer..... Terimakasih atas kerjasamanya pak driver... Tepat jam 19.40 akhirnya kami sekeluarga sampai kembali dengan selamat di Grand Inn Hotel tempat kami menginap. Tidak lupa kami berikan sedikit tips buat pak drivernya (abis pelayanannya maksimal sich). Keputusan kami hari ini menggunakan penyelenggara
jasa tour, KSL Travel and Tours ini sangatlah tepat dan efektif. Tour ini memainkan peran yang sangat penting bagi kami terutama dalam kesediaan waktu. Kami dapat menghemat banyak waktu dikarenakan tadi sudah siang baru keluar hotel untuk pergi wisatanya sehingga wisata
dari satu tujuan ke tujuan lainnya selama di jalan mudah kami capai. Selain itu juga, yang utama adalah tour ini menyediakan layanan tour yang berkualitas, pelayanannya sangat memuaskan bagi kami. Perusahaan pasti memiliki kontrol yang sangat terbatas atas layanan yang
disediakan, termasuk kualitas driver dan kendaraan yang disediakan selama kegiatan mereka berada di jalan. Tetapi mereka tetap memiliki kontrol penuh dan sangat berkomitmen untuk memberikan
layanan yang paling aman dengan memantau layanan tour mereka termasuk keselamatan wisatawan selama di
jalan. Jika kami diberi kesempatan yang
tepat untuk datang kembali ke Penang, pasti kami akan kembali menggunakan layanan KSL Travel and Tours ini. Sampai ketemu pada lanjutan cerita perjalanan kami di hari terakhir kunjungan selama 5 hari ke Phuket dan Penang berikutnya.
|
Penang Hill, Penang, Malaysia |
|
Funicular trainFunicular trainFunicular train, Funicular trainPenang Hill, Penang, Malaysia |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar